Top

Tips Ayah Bunda Mengajarkan BANGUN PAGI: Parenting 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat untuk PAUD - SD

Oleh Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

  |  

25 Mei 2025

  |  

Edukasi

Ayah Bunda sahabat Educa, Kemendikdasmen saat ini sedang meluncurkan gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

"Bangun pagi merupakan kebiasaan yang mengajarkan nilai-nilai kedisiplinan, keseimbangan, produktivitas, dan menghargai waktu yang berkontribusi pada kualitas hidup yang lebih baik." - Surat Edaran Bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2025

Membiasakan si kecil untuk bisa bangun pagi merupakan suatu hal yang baik dan perlu ditanamkan sejak dini. Kebiasaan ini bisa meningkatkan karakter kedisiplinan, keseimbangan, produktivitas, dan menghargai waktu. Tentu saja, dalam jangka panjang si Kecil akan semakin memiliki kualitas hidup yang lebih baik.

Baca juga: Dongeng 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat tentang BERIBADAH: Ceritanya Mudah & Simpel

“A consistent wake-up time is just as important as a consistent bedtime. It sets the tone for the child’s entire day.” - Richard Ferber

Waktu bangun yang konsisten sama pentingnya dengan waktu tidur yang konsisten. Rutinitas bangun pagi membantu anak memulai hari dengan lebih terstruktur dan positif.

Bagaimana cara menanamkan kebiasaan ini sejak anak berusia dini?

1. Lakukan rutinitas malam yang positif

“A positive bedtime routine not only helps a child fall asleep faster but also teaches them that sleep is a predictable and comforting part of life.” - Jodi A. Mindell (2005)

Ajak si kecil melakukan kegiatan mendongeng, membaca buku, bermain, dan kegiatan positif lainnya. Membiasakan si Kecil tidur di jam yang teratur akan memberikan pemahaman kepadanya pentingnya kehidupan teratur dan menenangkan. Pastikan si Kecil bebas dari kegiatan dengan layar atau perangkat digital.

Baca juga: Contoh JURNAL HARIAN 7 KEBIASAAN ANAK INDONESIA HEBAT untuk PAUD dan SD

2. Pentingnya memuji dan memotivasi

“Acknowledging a child’s good behavior with specific praise helps reinforce positive actions and builds their self-esteem.” - Adele Faber & Elaine Mazlish (1980)

Bagi si Kecil, pujian yang spesifik dan motivasi dari Ayah Bunda saat ia melakukan hal baik adalah semangat dan kegembiraan tersendiri baginya. Ia akan tumbuh menjadi pribadi yang semakin berani dan percaya diri, dan tentu saja akan semakin memperkuat karakternya dalam membiasakan diri untuk bangun pagi.

Ayah Bunda juga bisa memberikan apresiasi dengan memberikan hadiah kecil pada si Kecil.

Baca juga: Contoh Dongeng dan Aktivitas Tema Bangun Pagi: 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Usia PAUD - SD

3. Mengatur cahaya dan dekorasi ruangan

Membuka ruangan untuk membiarkan cahaya matahari masuk adalah hal penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan kamar. Ayah Bunda juga bisa membuka tirai sedikit sebelum si Kecil bangun tidur.

Agar si kecil bisa tidur dengan lebih nyaman dan demi menjaga kesehatan mata, Ayah Bunda juga bisa menyalakan lampu tidur. Ayah Bunda juga bisa mendekorasi ruangan semenarik mungkin, agar ia merasa bahagia dan nyaman berada di kamar.

4. Fun activity di pagi hari

“Starting the day with a joyful and purposeful activity helps children look forward to waking up early.” - Hal Elrod (2016)

Siapkan kegiatan pagi yang menyenangkan dan menarik, misalnya bermain bersama, senam sederhana, sarapan yang lezat, dan lainnya. Buat si Kecil merasa bahwa bagun pagi adalah kegiatan yang sangat menyenangkan, serta baik untuk kesehatannya. Pahami pula kegemaran si Kecil agar bisa memberikan kegiatan yang semakin menarik.

Baca juga: Kegiatan Ceria di PAUD saat Pagi Hari: Tips Jitu Pembangkit Semangat Belajar Anak 2-4 Tahun

5. Menjadi teladan

Si kecil biasanya suka meniru kebiasaan Ayah Bunda. Jika Ayah Bunda gemar bangun pagi, maka si kecil akan semakin termotivasi untuk bangun pagi. Pastikan saat si kecil bisa bangun pagi, Ayah Bunda juga telah siap mengajak si kecil melakukan kegiatan yang menyenangkan.

Baca juga: Modul Ajar Kelompok Bermain Tema Bangun Pagi - 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat KB 2-4 Tahun Deep Learning

6. Mengurangi makanan manis di malam hari

“Avoiding sugary snacks before bedtime helps prevent sleep disturbances and promotes restful sleep in children.” - . Dr. Michael R. Deslauriers (2005)

Makanan manis atau yang mengandung gula bisa meningkatkan energi dan membuat si kecil sulit untuk tenang saat hendak tidur. Ayah Bunda bisa memberikan susu atau buah-buahan yang segar kepada si Kecil untuk dikonsumsi.

“Early rising not only promotes better learning habits but also helps young children develop a consistent and calm start to their day.” Erika Christakis (2016)

Ayah Bunda sahabat Educa, bila si Kecil terbiasa bangun pagi, ia juga akan terbiasa untuk memulai hari dengan tenang dan konsisten. Tentu saja hal ini juga akan memengaruhi emosi dan konsentrasinya dalam menerima materi pelajaran. Semakin cepat si Kecil menyadari hal ini, maka ia akan semakin termotivasi pula untuk memulai hari dengan bangun pagi demi meraih prestasi yang gemilang.

KABI (Kisah Teladan Nabi): Teman Mendongeng Anak Indonesia untuk Tumbuhkan Karakter Islami

 


Sumber referensi:

  1. Erika Christakis (2016), The Importance of Being Little [1]
  2. Dr. Michael R. Deslauriers (2005), Healthy Sleep Habits, Happy Child [2]
  3. Hal Elrod (2016). The Miracle Morning for Parents and Families [3]
  4. Adele Faber & Elaine Mazlish (1980). How to Talk So Kids Will Listen & Listen So Kids Will Talk [4]
  5. Jodi A. Mindell (2005). Sleeping Through the Night: How Infants, Toddlers, and Their Parents Can Get a Good Night's Sleep [5]
  6. Richard Ferber (2006). Solve Your Child’s Sleep Problems [6]
  7. Kemendikdasme (2025). Surat Edaran Bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2025 [7].

Bagikan artikel ini

Author :

Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

Kak Zepe adalah pencipta lagu edukasi, pengajar di SD Olifant Sleman DIY, dan penulis artikel edukasi dan parenting.