Top

Sikap Antisipatif Orang Tua untuk Mencegah "Learning Loss" Selama Pandemi

Oleh Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

  |  

19 Feb 2022

  |  

Parenting

Wabah Covid-19 membuat semua sekolah perlu waspada. Karena hingga saat ini wabah virus ini belum mereda juga, bahkan kadang mengalami peningkatan. Mau tidak mau, pembelajaran online masih menjadi solusi terbaik, karena pihak sekolah tidak mau kecolongan. Ada 1 siswa saja yang terinfeksi, imbasnya adalah tertularnya siswa atau guru dalam satu sekolah.

Selain itu, nama baik sekolah pun menjadi taruhan dari setiap kebijakan yang diambil sekolah. Namun, tentu saja pembelajaran online juga memberikan dampak yang tidak ringan bagi siswa, yaitu kemungkinan terjadinya "learning loss" pada siswa. Pihak sekolah tentu memiliki cara tersendiri untuk mengatasi hal ini, namun tentu saja dukungan orang tua juga sangat menentukan perkembangan sang buah hati.

1. Mengajarkan Kegiatan Kreatif di Rumah

Kegiatan kreatif ini bisa berupa kerajinan tangan, menggambar, menulis cerita, atau mengajak anak memasak bersama. Hal ini sangat penting agar imajinasi anak berkembang dengan baik, tidak hanya saat bermain game. Saat bermain game, anak biasanya melakukannya secara mandiri. Namun saat melakukan kegiatan kreatif, orang tua bisa menemani, mengajak anak berkomunikasi, dan membimbingnya agar bisa melakukannya dengan gembira, penuh semangat, dan tetap fokus.

2. Dampingi dan Amati saat Belajar Online

Saat belajar online, pastikan anak nyaman, bersemangat, dan bisa aktif dalam pembelajaran. Tanda-tanda anak mulai bosan adalah anak belajar online sambil melakukan sesuatu yang lain (sibuk sendiri), tidak mau bertanya saat tidak paham, dan tidak mau merespon penjelasan guru secara aktif. Bila anak sudah mulai merasa bosan, komunikasikan dengan pihak guru agar bisa berdiskusi dan menemukan variasi belajar yang lebih seru dan menantang, walau pun secara online.

3. Amati Aneka Perkembangan Anak

Tujuan anak bersekolah adalah untuk belajar, agar ia berkembang dalam ha kecerdasan, ketrampilan, dan karakternya. Pastikan anak mengalami perkembangan yang lebih baik, misalnya dari tingkat pemahamannya pada suatu materi pelajaran, kemandirian, karakter, dan aneka ketrampilan lainnya. Bila ada suatu hal yang sulit berkembang, Anda bisa mengomunikasikannya kepada guru. Walau pun akar masalahnya bisa berasal dari rumah atau sekolah, namun solusi dan treatment-nya bisa ditemukan secara bersama antara guru dan orang tua.

Perkembangan karakter anak tentu menjadi konsern setiap orang tua. Selain bisa belajar di dunia nyata, kebiasaan baik juga bisa dipelajari melalui permainan di dunia maya. Salah satu game yang menarik dan sangat direkomendasikan saat ini adalah Marbel Kebiasaan Baik dan Marbel Kebiasaan Baru (Sesuai Protokol Kesehatan).

4. Orang Tua yang Aktif Belajar dan Mengajar

Saat pembelajaran online, tentu orang tua tidak bisa mengontrol 100 persen. Pasti ada saat di mana anak belajar sendiri, entah karena orang tua sedang melakukan suatu kegiatan lainnya, sedang bekerja, atau hanya di bawah pengawasan guru pembimbing dan asisten rumah tangga. Orang tua perlu aktif bertanya tentang materi yang baru saja dipelajari sang anak. Lalu mencari sumber-sumber dari buku atau internet, untuk bisa diajarkan kepada sang buah hati. Saat mengajari anak pun tidak harus ada dalam suasana formal, bisa saat ia bermain, makan bersama, atau saat jalan-jalan.

5. Belajar Sambil Bermain di Rumah dengan Suasana Menyenangkan

Selain belajar dengan pendampingan orang tua, anak juga bisa belajar secara mandiri dengan alat-alat peraga edukasi atau game edukasi.
Contoh-contoh alat peraga edukasi antara lain:
1. Flash Card dan Poster Edukasi yang diproduksi dan tersedia di marbeljunior.com.
2. Aplikasi game edukasi online produksi Educa Studio, yang tersedia di Google Playstore.

Atau Anda bisa belajar dan bermain bersama di rumah, dengan mainan yang tersedia di rumah,
sembari memberikan beberapa pertanyaan dan perintah kepada si kecil, misalnya:
~ Apa warna mainan ini?
~ Bagaimana bentuk mainan ini?
~ Ayo berlari cepat!
~ Lihat, ada pesawat terbang dengan lambat, lalu semakin cepat!

Agar anak semakin hebat dalam menguasai aneka pengetahuan dasar seperti mengenal angka, warna, bentuk, hewan, dan lainnya, orang tua bisa mengajak anak belajar dan bermain dengan aplikasi gratis Belajar TK PAUD bersama Marbel. Anak-anak pasti suka dan menjadi semakin pintar.

Bagikan artikel ini

Author :

Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

Kak Zepe adalah pencipta lagu edukasi, pengajar di SD Olifant Sleman DIY, dan penulis artikel edukasi dan parenting.