Top

Pentingnya Manajemen PAUD dalam Kurikulum Merdeka Belajar

Oleh Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

  |  

23 Mei 2022

  |  

Edukasi

Manajemen kelas sangat mempengaruhi keberhasilan dalam proses belajar mengajar di sekolah. Dengan manajemen kelas yang baik kelas akan lebih kondusif, anak-anak juga akan lebih nyaman saat menjalani proses belajar mengajar, tentunya dengan melakukan aneka aktivitas yang menyenangkan.

1. Persiapan

Persiapan adalah hal mendasar yang perlu diperhatikan setiap awal tahun ajaran. Persiapan yang baik akan menentukan kelancaran proses belajar mengajar ke depannya. Guru perlu mempersiapkan strategi dan kiat-kiat untuk mempersiapkan proses pembelajaran. Bila persiapan dari awal bisa dilakukan dengan baik, maka anak didik akan lebih siap dalam menjalani jenjang pendidikan selanjutnya, terutama saat anak didik hendak bersekolah ke jenjang pendidikan dasar.

2. Aspek Perkembangan di PAUD

Ada 6 aspek perkembangan di PAUD yang perlu dipahami, yaitu aspek nilai agama dan moral, nilai Pancasila, fisik-motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional. 6 Aspek perkembangan ini biasa disebut STTPA (Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak). Hal mendasar dalam Kurikulum Merdeka Belajar adalah mulai adanya penilaian pada aspek "nilai Pancasila".

3. Strategi Menyiapkan Manajemen Kelas yang Berkualitas

Strategi yang digunakan dalam Kurikulum Merdeka Belajar adalah strategi manajemen kelas literasi. Ada 3 hal yang menjadi tujuan dari strategi manajeman kelas literasi, yaitu:

a). Memberikan penguatan dan mengajarkan kecakapan hidup (life-skill), serta kemandirian, sehingga anak bisa menolong dirinya sendiri. Anak-anak tidak hanya belajar untuk bisa melakukan sesuatu, namun juga tentang cara "bertahan hidup" di tengah kompetisi yang semakin ketat.

b). Memberikan pendidikan yang mendukung STTPA, agar mencapai keberhasilan masa pondasi. Masa pondasi atau yang biasanya disebut sebagai usia "golden age" adalah masa yang penting bagi pendidikan anak usia dini. Karena bila masa pondasi bisa dilalui anak dengan baik, maka anak akan tumbuh menjadi manusia yang semakin berkualitas.

c). Dengan bermain dan aktivitas menyenangkan lainnya anak didik diharapkan dapat mengembangkan kemampuan literasi. Kemampuan literasi sangat penting di zaman sekarang, karena kemampuan ini sangat mendukung keberhasilan anak di masa depan saat anak di segala bidang. Kemampuan literasi bisa diasah dengan membacakan buku dongeng, bernyanyi, bermain bentuk huruf, dan lainnya.

4. Persiapan Kegiatan Berbasis Proyek

Proses pembelajaran di dalam Kurikulum 2013 diimplementasikan menggunakan pendekatan ilmiah (scientific appoach). Proses pembelajaran menyentuh 3 ranah,yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan (Kemendikbud, 2013). Dari berbagai kajian tentang strategi pembelajaran, salah satu pendekatan yang mendekati konsepsi tersebut adalah pendekatan proyek atau yang dikenal sebagai "Project Based Learning."

Variasi proyek perlu dipikirkan sejak awal semester. Persiapkan proyek yang bisa dikerjakan siswa dalam jangka waktu 1 semester, 2 bulan, atau
2 minggu, agar anak didik bisa mengerjakan tugas tersebut jauh-jauh hari sehingga hasilnya lebih maksimal.

5. Persiapan Program-Program Sekolah

Program-program sekolah adalah hal yang esensial dan perlu diadakan di sekolah. Program-program yang bervariasi bisa mengatasi kebosanan yang dialami oleh anak didik, dan tentu saja program-program yang diadakan perlu dipertimbangkan dari segi manfaatnya bagi perkembangan anak didik. Program-program sekolah perlu mempertimbangkan perkembangan rasa ingin tahu, bernalar kritis, berbahasa lisan, dan kemampuan membaca menulis.

Silakan download aplikasi game edukasi untuk anak PAUD yang banyak digemari anak-anak masa kini. Unduh gratis dengan klik Belajar TK dan PAUD bersama Marbel.

Bagikan artikel ini

Author :

Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

Kak Zepe adalah pencipta lagu edukasi, pengajar di SD Olifant Sleman DIY, dan penulis artikel edukasi dan parenting.